Hetalia: Axis Powers - Liechtenstein
Hetalia: Axis Powers - Liechtenstein

Sabtu, 25 April 2015

PRINCE OF CHARISMA (SEO KANG JOON)

SEO KANG JOON

Siapa sih yang gak kenal sama aktor ganteng yang satu ini. Sekarang ini nama Seo Kang Joon sudah mulai dikenal para kpopers pada umumnya. Apalagi kalo kamu-kamu semua sudah nonton drama Cunning Single Lady nih, pasti kamu sudah tahu dong sama Seo Kang Joon. Di drama Cunning Single Lady Seo Kang Joon beradu akting sama aktris cantik Lee Min Jung.
Selain sebagai aktor, Seo Kang Joon ini juga member 5URPRISE loh, dari FANTIAGOEnt. Grup ini memang baru sih, dan belum banyak orang yang denger. Di 5URPRISE pun Seo Kang Joon jadi leadernya loh. Bener-bener daebaaakk tau gak sih guys...
Kalian mau tahu kan info lebih banyak tentang aktor ganteng ini, yuukk kita cekidot...
서강준




Real Name          : Lee Seung Hwan
Name Stage        : Seo Kang Joon (서강준)
Born                 : 12 October 1993
Height               : 183 cm (tinggi bingiitzz)
Weight              : 65 kg
Occupation         : Actor and Singer
Education          : Dong Seoul College – Performing Arts
Agency             : FANTIAGO Ent.
Debut               : 2013

Drama Series
·         Cunning Single Lady as Gook Seung-Hyun (MBC 2014)
·         Drama festival "Haneuljae's Murder" (MBC 2013)
·         The Suspicious Housekeeper as Choi Soo-Hyuk (SBS 2013)
·         Good Doctor as Disorderly Student-Cameo episode 12 (KBS2 2013)
·         After School: Lucky or Not (Nate Hoppin/BTV/T-Store 2013)

Film
·         My Love, My Bride as Joon-Soo (2014)

Eh guys, mau tahu gak fakta-fakta unik tentang Seo Kang Joon ini? Mau gak? Mau lah yaa, yuuk cekidot lagi.....

·         Seo Kang Joon sudah memiliki proyek film selanjutnya dengan memainkan guru 'flower boy' berjiwa bebas di sebuah akademi seni di film 'My Love, My Bride'. Film ini merupakan remake dari film dengan judul sama yang rilis tahun 1990. Di sini, Kang Joon akan beradu akting dengan Shin Mina dan Jo Jung Suk. "Ini film perdanaku. Jadi, aku gugup banget," kata Seo Kang Joon, "Suatu kehormatan bisa bekerja sama dengan aktor dan kru senior lainnya. Aku belajar banyak, dari A sampai Z."
·         Yoon Eun Hye bersimpati dengan aktor berusia 20 tahunan ini, saat bekerja sama dalam sebuah pemotretan untuk majalah High Cut. Artis berusia 29 tahun tersebut ingat bagaimana rasanya menjadi seorang pemula, di mana dia merasa khawatir dan tidak nyaman dengan sekelilingnya. Khususnya ketika harus berdekatan dengan orang lain secara intim. Karena itu Eun Hye menyapa Kang Joon lebih dulu untuk memecahkan es. Hal ini bekerja. Karena itu tercipta chemistry yang nyaman dalam pemotretan.
·         Perut Seo Kang Joon sungguh rata dan six pack. Ini terungkap dalam sebuah adegan di salah satu contoh drama komedi, yaitu 'Cunning Single Lady'. Fantagio, agensi Kang Joon, mengungkapkan bahwa abs yang dimilikinya merupakan hasil kristalisasi latihan yang tekun dan diet yang sehat. Selain itu Kang Joon juga sedikit bersenang-senang dalam kegiatan fisik, seperti menunggang kuda, tenis, ataupun golf. 
·         Seo Kang Joon merupakan pemimpin dari kelompok aktor yang dikenal sebagai 5urprise. Kelompok ini dibentuk oleh Fantagio Entertaiment. Harapannya, orang-orang yang berada di kelompok ini bisa melakukan debut sebagai aktor, atau cabang lain dari industri hiburan - musik, iklan, atau variety show. Kelompok ini juga pernah memulai debutnya di tahun 2013 dengan bermain di dramatoon 'After School Bokbulbok' dengan durasi sepanjang 15 menit. Dramatoon ini bisa ditonton melalui komputer PC atau ponsel pintar. 
·         Kang Joon juga pernah tampil sebagai cameo di 'Good Doctor' sebagai Choi Soo Hyuk dan 'The Suspicious Housekeeper' sebagai seorang musisi bertalenta dengan masalah keluarga. Peran selanjutnya sudah menunggu di 'Drama Festival: Haneuljae's Murder’.
·         Ketika main di variety show SBS, Kang Joon mendapatkan beberapa teman sekamar dan serumah yang menarik. Seperti, Park Min Woo, Shin Sung Woo, Hong Soo Hyun, Nana After School, dan Park Bom 2NE1. Juga berbagi ruang dengan Song Ga Yeon dan komedian Jo Se Ho.
·         Punya hobby menunggang kuda, bermain tenis, dan golf.
·         Di drama "The Suspicious Housekeeper" dia berperan sebagai seorang musisi berbakat dengan masalah keluarga dibelakangnya. Ternyata di drama ini ada Kim So Hyun juga *Kim SoHyun cewek loh yah* gak tau juga sih dia jadi apa atau cuma jadi cameo, orang aku belum nonton dramanya.
·         Di "Roommate" Kang-Joon satu kamar dengan Park Min-Woo (yang main di Flower Boy Ramen Shop jadi adeknya Lee Chun Ah).
·         Kang-Joon tinggal di dorm sempit dengan tujuh orang di dalamnya termasuk anggota 5urprise yang lain. *tenang Joon-ah ntar kalo udah banyak job dan terkenal pasti bisa tinggal di apartement mewah.
·         Kang-Joon gak punya smartphone jadi dia pake hape 2G, ini terungkap di "Roommate". Ini antara gak punya duit buat beli smartphone apa dia terlalu ngirit
·         Kang-joon pernah sekolah di Malaysia.
·         Baru-baru ini ada gosip yang menggemparkan banget guys, katanya Seo Kang Joon pacaran sama Allice Hello Venus..! Beneran gak sih guys..? aku gak rela banget tau!!

Terakhir ni guys, yuk kita intip foto-foto ganteng dari aktor kesayangan kita yang satu ini,





Seo Kang Joon (After School Lucky Or Not)

Gook Seung Hyun (Cunning Single Lady)


5URPRISE

Charisma Bella Kisara



  

Social Interaction

Bentuk Interaksi Sosial

Hubungan yang terjadi antarwarga masyarakat berlangsung sepanjang waktu. Rentang waktu yang panjang serta banyaknya warga yang terlibat dalam hubungan antarwarga melahirkan berbagai bentuk interaksi sosial. Namun, secara umum para sosiolog membagi interaksi sosial menjadi dua bentuk, yaitu keteraturan sosial dan konflik sosial. Apakah pengertian dua
konsep tersebut?
1.    Keteraturan Sosial dan Konflik Sosial

Di mana pun dan kapan pun kehidupan sosial selalu diwarnai oleh dua kecenderungan yang saling bertolak belakang. Di satu sisi manusia berinteraksi untuk saling bekerja sama, menghargai, menghormati, hidup rukun, dan bergotong royong. Di sisi lain manusia berinteraksi dalam bentuk pertikaian, peperangan, tidak adanya rasa saling memiliki, dan lain-lain. Dengan demikian interaksi sosial mempunyai dua bentuk, yakni interaksi sosial yang mengarah pada bentuk penyatuan (asosiatif) dan yang mengarah pada bentuk pemisahan (disosiatif). Keteraturan sosial menunjuk pada suatu kondisi di mana sendisendi kehidupan bermasyarakat berjalan secara tertib dan teratur sehingga tujuan kehidupan bermasyarakat dapat tercapai. Keteraturan sosial dapat terwujud jika setiap anggota masyarakat bertingkah laku sesuai dengan nilai dan norma sosial yang berlaku dalam masyarakat. Sebaliknya, apabila seseorang bertindak dan bertingkah laku mengabaikan nilai dan norma sosial, maka akan terjadi kondisi yang tidak beraturan atau konflik.

2.    Proses Asosiatif dan Keteraturan Sosial

Setiap masyarakat menginginkan terciptanya keadaan yang teratur dan tertib. Keteraturan dan ketertiban itu dapat tercapai bila seluruh anggota masyarakat tunduk pada nilai dan norma yang berlaku.
Adapun ciri-ciri tertib sosial sebagai berikut.
a. Terdapat suatu sistem nilai dan norma yang jelas.
b. Individu atau kelompok memahami serta mengetahui normanorma
sosial dan nilai-nilai yang berlaku.
c. Individu atau kelompok menyesuaikan tindakannya dengan norma
sosial dan nilai sosial yang berlaku.

Apabila sistem nilai atau tatanan norma sosial yang berlaku dalam masyarakat diakui dan dipatuhi oleh masyarakat, maka disebut dengan tatanan sosial (sosial order). Sedangkan kondisi keteraturan sosial yang tetap dan berlangsung terus menerus disebut keajegan. Bentuk-bentuk keteraturan sosial itu bisa berwujud kerja sama, akomodasi, dan asimilasi.
a. Kerja Sama (Cooperation)
Sebagian besar bentuk interaksi sosial merupakan kerja sama. Kerja sama muncul ketika masing-masing pihak memiliki kepentingan-kepentingan yang sama dan pada saat bersamaan mereka mempunyai kesadaran untuk bekerja sama dalam mencapai kepentingan-kepentingan tersebut. Ada beberapa bentuk interaksi yang berupa kerja sama, yakni bargaining, cooptation, coalition, dan joint venture. Soerjono Soekanto (1989) menjelaskan pengertian setiap bentuk kerja sama itu sebagai berikut.
1) Bargaining adalah pelaksanaan perjanjian mengenai pertukaran barang-barang atau jasa antara dua organisasi atau lebih.
2) Cooptation yakni suatu proses penerimaan unsur-unsur baru dalam kepemimpinan atau pelaksanaan politik dalam suatu organisasi, sebagai salah satu cara untuk menghindari terjadinya kegoncangan dalam stabilitas organisasi yang bersangkutan.
3) Coalition adalah kombinasi antara dua organisasi atau lebih yang mempunyai tujuan-tujuan yang sama. Coalition dapat menghasilkan keadaan yang tidak stabil untuk sementara waktu, karena dua organisasi atau lebih tersebut mungkin mempunyai struktur yang berbeda satu sama lain.
4) Joint venture yaitu kerja sama dengan pengusaha proyek tertentu untuk menghasilkan keuntungan yang akan dibagi menurut proporsi tertentu.

b. Akomodasi (Accomodation)
Sering kali kita berusaha untuk menyesuaikan keinginan kita dengan kepentingan orang lain atau kelompok. Upaya itu ditempuh untuk mengurangi ketegangan atau perpecahan. Upaya semacam itu dapat digolongkan dalam bentuk interaksi sosial yang bersifat akomodatif. Akomodasi digunakan untuk menyebut suatu proses penyesuaian antara individu dengan individu, individu dengan kelompok, atau kelompok dengan kelompok, guna mengurangi, mencegah, atau mengatasi ketegangan dan kekacauan. Ada dua pengertian akomodasi. Pertama, akomodasi sebagai keadaan, yaitu suatu kenyataan adanya keseimbangan dalam berinteraksi yang dilandasi dengan norma-norma dan nilai-nilai sosial bersama. Kedua, akomodasi sebagai proses, yaitu usahausaha manusia untuk meredakan suatu pertentangan dalam rangka mencapai keseimbangan (kestabilan). Para sosiolog telah merumuskan sembilan bentuk akomodasi, yaitu coercion, arbitrage, compromise, mediation, conciliation, tolerance, stalemate, dan adjudication.

c. Asimilasi (Assimilation)
Asimilasi menunjuk pada proses sosial yang ditandai adanya usaha mengurangi perbedaan yang terdapat di antara beberapa orang atau kelompok serta usaha menyamakan sikap, mental, dan tindakan demi tercapainya tujuan bersama. Proses asimilasi terlihat pada usaha individu atau kelompok untuk bersama-sama dengan individu atau kelompok lain mengurangi perbedaan-perbedaan yang ada demi kepentingan bersama. Dapat pula dikatakan, asimilasi berupa bercampurnya kebudayaan luar dengan kebudayaan lokal sehingga memunculkan kebudayaan baru. Contoh asimilasi antardua kelompok masyarakat adalah upaya untuk membaurkan etnis Tionghoa dengan masyarakat pribumi.
Faktor-faktor pendukung dan penghambat terjadinya proses asimilasi sebagai berikut.
No.
Faktor Pendukung Asimilasi
Faktor Penghambat Asimilasi
1.
Adanya toleransi antarkebudayaan
yang berbeda.
Letak geografis yang terisolasi
(tertutup).
2.
Adanya kesempatan yang sama
dalam bidang ekonomi.
Rendahnya pengetahuan tentang
kebudayaan yang lain.
3.
Adanya sikap menghargai terhadap
orang asing dan kebudayaannya.
Adanya ketakutan yang berlebihan
terhadap kebudayaan yang lain.
4.
Adanya sikap terbuka dari golongan
yang berkuasa.
Adanya sikap superior yang menilai
tinggi kebudayaan sendiri.
5.
Adanya kesamaan-kesamaan dalam
unsur kebudayaan kedua belah pihak.
Adanya perbedaan ciri-ciri ras yang
mencolok.
6.
Terjadinya perkawinan campur.
Adanya perasaan in-group yang kuat.

7.
Adanya musuh bersama dari luar.
Adanya perbedaan kepentingan.




















3.    Proses Disosiatif dan Konflik Sosial

Kehendak untuk maju sering menuntut masyarakat bergesekan dengan nilai dan norma sosial. Untuk meraih keberhasilan, seseorang harus berkompetisi dengan yang lain. Bahkan, tidak jarang pula kita terlibat pertentangan dengan pihak lain. Interaksi sosial yang berbentuk kompetisi (persaingan) dan pertentangan bisa dikatakan sebagai aspek dinamis dari masyarakat. Apa jadinya bila di dalam masyarakat tidak terdapat kompetisi? Kehidupan akan terasa lamban bergulir. Yakinkah kalian, ada sebuah masyarakat yang tidak pernah melakukan perubahan terhadap nilai dan norma sosial? Bentuk-bentuk interaksi yang tergolong dalam proses disosiatif ini memang mengarah pada konflik sosial. Namun, konflik sosial tidak selalu berarti jelek untuk masyarakat.
a. Persaingan (Competition)
Persaingan merupakan proses sosial yang ditandai adanya saling berlomba atau bersaing antarindividu atau antarkelompok tanpa menggunakan ancaman atau kekerasan untuk mengejar suatu nilai tertentu agar lebih maju, lebih baik, atau lebih kuat. Persaingan mempunyai dua bentuk yaitu personal competition dan impersonal competition. Personal competition menunjuk pada persaingan antara individu dengan individu lainnya. Misalnya, Angga dan Dewi bersaing merebut gelar siswa teladan SMA tingkat kabupaten. Sedangkan impersonal competition mengacu pada persaingan yang tidak melibatkan satu per satu individu, seperti persaingan antara satu sekolah dengan sekolah lain dalam menarik minat masyarakat untuk masuk ke sekolah tersebut. Gillin dan Gillin seperti dikutip oleh Soerjono Soekanto (1989) memberikan empat fungsi persaingan, yaitu:
1) sebagai penyalur keinginan individu atau kelompok yang bersifat kompetisi,
2) sebagai cara agar nilai-nilai dan sesuatu yang terbatas dapat diperebutkan secara baik,
3) sebagai alat untuk mengadakan seleksi, serta
4) sebagai alat untuk menyaring warga dalam mengerjakan tugas-tugas sehingga terjadi pembagian tugas.

b. Kontravensi (Contravention)
Kontravensi terjadi pada seseorang karena ada gejala ketidakpastian serta keraguan, atau perasaan tidak suka yang disembunyikan terhadap pribadi orang lain. Namun, orang yang melakukan kontravensi tidak menampakkan sikapnya secara jelas kepada orang tersebut. Dengan kata lain, kontravensi adalah suatu sikap mental yang tersembunyi terhadap orang-orang lain atau terhadap unsur-unsur kebudayaan kelompok lain. Leopold von Wiese dan Howard Becker seperti dikutip oleh Soerjono Soekanto (1989) menyebut empat subproses kontravensi, yaitu:
1)Proses yang Umum Terjadi
Berupa perbuatan-perbuatan, seperti penolakan, keengganan, perlawanan, perbuatan menghalang-halangi, protes, gangguan-gangguan, perbuatan kekerasan, dan perbuatan mengacaukan rencana pihak lain.
2) Proses yang Sederhana
Seperti menyangkal pernyataan orang lain di muka umum, memaki-maki orang lain, penolakan melalui surat selebaran, memfitnah, dan sebagainya.
3) Proses yang Intensif
Seperti perbuatan berkhianat, mengumumkan rahasia pihak lain, dan sebagainya.
4) Proses yang Bersifat Taktis
Perbuatan seperti memprovokasi, intimidasi, mengejutkan lawan, membingungkan pihak lain, dan sebagainya.

c. Pertentangan (Conflict)
Pertentangan adalah suatu proses sosial dalam rangka memenuhi tujuan individu atau kelompok dengan cara menentang pihak lain yang disertai ancaman atau kekerasan. Setiap individu dan kelompok menyadari adanya perbedaan-perbedaan, misalnya ciri-ciri badaniah, emosi, unsur-unsur kebudayaan, dan pola perilaku. Perasaan yang berwujud amarah dan kebencian akan mempertajam perbedaan ini. Oleh karena itu, konflik merupakan bentuk interaksi sosial yang negatif. Contohnya, pertentangan antarkampung yang menggunakan kekerasan. Menurut Soerjono Soekanto (1989) sebab-sebab terjadinya pertentangan sebagai berikut.
1) Perbedaan antarindividu, seperti perbedaan pemikiran, pendirian, ideologi, kepentingan, dan lain-lain.
2) Perbedaan kebudayaan, seperti adanya perasaan yang menganggap kebudayaannya yang paling unggul dan meremehkan kebudayaan lain dapat memicu perbedaan kebudayaan.
3) Perbedaan kepentingan, seperti pertentangan antara eksekutif (pemerintah) dengan legislatif (DPR) adalah contoh nyata perbedaan kepentingan.

4) Perubahan sosial. Pergeseran nilai dan norma sosial merupakan bentuk perubahan sosial. Apabila perubahan sosial itu berlangsung sangat cepat dapat menimbulkan pertentangan antarkelompok, terutama antara kelompok yang menginginkan perubahan dengan kelompok yang pro status quo (antiperubahan).

Charisma Bella Kisara

Kamis, 23 April 2015

History of Yunan

PERADABAN YUNANI KUNO

A.         Pengertian Yunani
Yunani merupakan tanah yang kering, dengan banyak benteng alam yang kuat berupa jurang-jurang yang terjal, gunung-gunung yang tinggi, serta pantai-pantai yang curam dan terjal. Hujan sangat jarang turun di Yunani. Bangsa Yunani terbentuk dari percampuran bangsa pendatang dari laut Kaspia dan dan penduduk asli yang terdiri dari petani.

B.         Keadaan Alam
Daerah yunani terletak di ujung tenggara Benua Eropa. Disebelah utara Yunani berbatasan dengan Albania, Yugoslavia, Bulgaria, dan Turki. Disebelah Timur, Yunani dikeliling oleh laut Aegea, dan disebelah barat dengan Laut Lonia. Keadaan alam Yunani kurang subur, oleh karena itu, bangsa Yunani meninggalkan daerahnya dan mencari daerah yang subur diluar daerah Yunani. Letaknya yang strategis antara Asia dan Eropa mendorong bangsa Yunani hidup dari perdagangan dan pelayaran.

C.         Penduduk
Bangsa Yunani merupakan percampuran darah antara para pendatang dari Padang Rumput sekitar Laut Kaspia dan penduduk asli yang mengusahakan pertanian. Bangsa pendatang yaitu rumpun bangsa Indo – Jerman yang dikenal dengan bangsa Helas yang terdiri dari suku bangsa Doria, Achaea, Arolia, dan Ionia.
Negeri pertama yang berkembang di Wilayah Yunani adalah pusat perdagangan di Mycenae. Mycenae semula merupakan daerah koloni kerajaan Kereta. Mycenae mempunyai kejayaan pada tahun 1400 SM, yaitu setelah Knossos runtuh dan menggantikan peranan kerajaan Kereta di Perairan Laut Tengah.

D.        Seni Bangunan/ Seni Pahat
Pada masa kejayaan yuanani (476-338 SM) banyak dibangun kuil dengan gaya doria antara lain, :
         Ackropolis
Berarti kota tinggi, sebab letaknya didaerah perbukitan. Untuk mencapai bagian atas orang harus melalui tangga dengan hiasan arca yang indah di kiri kanannya. Dan terdapat kubu-kubu untuk pertahanan. Dibagian inti acropolis terdapat dua kuil, yaitu kuil erecteum tempat patung dewi athena dan lamu yang terus menyala serta kuil partenon.

         Kuil Dewa Zeus
Berada dibukit Olympus, disebut atlis sebagai tempat pemujaan Dewa Zeus. Pada masa kini, berkembang seni teater dan sastra. Pertunjukan dipentaskan diatas panggung terbuka, mirip sebuah stadion olahraga. Gedung teater yang masih utuh terdapat di Epidaurus.

E.         Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
Bangsa Yunani memiliki berbagai macam pengetahuan dan teknologi yang tinggi yakni:
1)  Menciptakan perahu layar yang ramping sebagai sarana untuk mengarungi laut tengah dan menghubungkan daratan yunani dengan daerah-daerah pantai timur pulau sicilia.
2)  Membuat barang-barang dari tanah liat.
3)  Menghasilkan karya arsitektur yang megah seperti kuil zeus, kuil partenon dan gedung teater raksasa.
4)  Mengembangkan industri untuk menunjang perdagangannya, yakni keramik yang bentuknya beraneka ragam dan dihiasi dengan indah.
5)  Menghasilkan karya-karya benda logam berkembang pesat terutama untuk menyediakan alat-alat perang

F.         Pemerinahan dan Hukum
Antara wilayah – wilayah di Yunani sulit untuk berhubungan yang disebabkan oleh alam yang berbukit-bukit, sehingga jadilah kota – kota yang disebut Polis. Ada dua polis yang terkenal di Yunani yaitu Athena dan Spartha.
1)  Athena
Athena merupakan Polis yang menerapkan sistem Demokrasi. Sistem itu diperkenalkan oleh Solon (638 SM-559 SM). Dengan sistem itu, kekuasaan berada di tangan dewan rakyat. Pelaksanaan pemerintahan dilakukan oleh sembilan orang Archon yang setiap tahun diganti. Para Archon diawasi oleh Aeropagus (Mahkamah Agung) yang para anggotanya berasal dari mantan anggota Archon. Athena banyak menghasilkan para filosof yang pemikirannya sangat berpengaruh pada kehidupan manusia hingga dewasa ini.
2)  Spartha
Pemerintahan Spartha didasari oleh pemerintahan yang bergaya militeristik. Pola ini diperkenalkan oleh Lycurgus tahun 625 SM. Pemerintahan dipegang oleh dua orang raja, sementara pelaksana tertinggi dipegang oleh suatu dewan yang bernama Ephor yang terdiri dari lima orang. Setiap Ephor memiliki dewan tua yang berusia lebih dari 60 tahun, yang bertugas untuk mempersiapkan UU yang diajukan kepada dewan rakyat (perwakilan dari semua warga kota). Para pemuda yang terseleksi secara fisik dan mental, dijadikan tentara. Keberadaan polis-polis di Yunani mengakibatkan mereka saling bersaing dalam memperebutkan hegemoni kekuasaan atas wilayah Yunani. Sehingga tidaklah mengherankan apabila di Yunani selalu terjadi peperangan di antara sesama polis-polis tersebut. Tetapi, datang tentara Persia yang akan menginvasi daerah Yunani, maka polis-polis yang ada di Yunani terutama Spharta dan Athena, bersatu untuk menghadapi Persia tersebut.
Pertempuran antara Yunani dan Persia terjadi beberapa kali.
a) Perang Persia Yunani I (492 SM). Peperangan antara Yunani dan Persia tidak terjadi karena armada tempur Persia dihancurkan oleh badai dan terpaksa harus pulang kembali.
b) Perang Persia Yunani II (490 SM). Pertempuran terjadi di Marathon, pertempuran itu berhasil dimenangkan oleh bangsa Yunani. Para prajurit Yunani harus lari sepanjang 42 km antara Marathon dan Athena dalam rangka berkonsolidasi dan meminta bantuan untuk meringkankan kekalahan mereka dalam perang.
c) Perang Yunani dan Persia III. Bangsa Persia datang kembali, dan pasukan Yunani menghadapinya di Termopile. Persia dapat dipukul mundur, namun Raja Spartha terbunuh dalam pertempuran itu.
Pada tahun 448 SM diadakan perdamaian antara Yunani dan Persia. Dengan menangnya Yunani atas Persia, maka hal ini membuat kemajuan, seperti pada kesenian dan ilmu pengetahuan serta adanya filosof – filosof. Hal ini membuat Sparta iri sehingga terjadi perang Peloponessos yang membuat Athena kalah sehingga membuat yunani terpecah – pecah. Dengan lemahnya Yunani membuat mudahnya Yunani ditaklukkan oleh kerajaan Macedonia di bawah pimpinan Philipus pada 338 SM.

3)  Masa Kejayaan Athena (450-404 SM)
Kemenangan Yunani atas Persia, membawa keharuman nama Athena dikalangan polis-polis di Yunani. Athena mengalami kemajuan pesat dalam segala bidang dan menjadi cermin bagi seluruh Yunani. Kejayaan Athena sangat didukung oleh kuatnya kehidupan demokrasi.
Kemajuan yang dialami Athena antara lain:
1) Dibidang seni dan ilmu pengetahuan, Athena mengalami kemajuan yang sangat pesat, yaitu pada gedung-gedung teater dipertunjukkan karya-karya sandiwara dari Sophocles, Aeschylus, dan Aristophanes.
2) Muncul folosof-folosof besar, diantaranya Socrates dan Phidios.

4)  Pesaingan Spartha dan Athena
Kemajuan yang dicapai oleh Athena menimbulkan rasa iri dari polis-polis termasuk polis Sparta. Persaingan antara Sparta dan Athena  memuncak dalam perang Peloponessos (413-404 SM). Perseteruan dicoba diatasi melalui perjanjian perdamaian di Nicas. Namun tidak berhasil. Perang Peloponessos mengakibatkan kekacauan diseluruh Yunani. Yunani menjadi terpecah-pecah dean semakin lemah.

5)  Runtuhnya Yunani dan Munculnya Macedonia
Kekacauan dan kelemahan Yunani digunakan sebaik-baiknya oleh Philipus.Philipus adalah seorang raja dari Kerajaan Macedonia. Philipus mempersiapkan pasukannya untuk menyerang Yunani.  Pada tahun 338 SM, tentara Yunani yang sudah lemah dapat ditaklukan dengan mudah oleh Macedona. Kemudian Macedonia berencana akan menyerang kerajaan Persia, namun niatnya itu gagal karena kemaian raja Philipus. Perjuangan raja Philipus kemudian diteruskan oleh putranya, Iskandar Zulkarnaen.

6)  Hellenisme
Penaklukan yang dilakukan oleh Iskandar Zulkarnaen, mengakibatkan percampuran kebudayaan Hellas (Yunani) dengan Kebudayaan Mesir dan Persia yang menghasilkan kebudayaan baru. Kebudayaan itu disebut Kebudayaan Hellenisme. Kebudayaan Helenisme meliputi wilayah yang sangat luas yang pernah dikuasai oleh Iskandar ZulkarnaeN. Kebudayaan ini berlangsung kira-kira 6 abad lamanya, dengan pusatnya yaitu kota Iskandaryah.

G.         Filsafat
Filsafat : Seperti ilmu fikir (logika), ilmu alam (physica), ilmu kesusilaan (Ethica), dan ilmu negara (politica).
Seperti sudah disinggung pada uraian pemerintahan Yunani,ternyata polis Athena melahirkan banyak ahli pikir yang mewariskanpengetahuannya bagi umat manusia. Tepatlah ungkapan Socratesyang menyatakan : “Bila Anda ingin menemukan orang kuat pergilah ke Sparta, tetapi bila Anda ingin menjumpai orang pintar dan bijak, datanglah ke Athena”.
Ada 3 orang filsuf yang perlu Anda ketahui yaitu:
1)  Socrates (469-399 SM)
Ajarannya tentang filsafat etika atau kesusilaan dengan logikasebagai dasar untuk membahasnya. Socrates mengajarkan agarmanusia dapat membedakan apa yang baik atau buruk, benar atausalah, adil atau tidak adil. Ajarannya ditujukan kepada anak mudayang diajaknya berdiskusi. Ia akhirnya di hukum mati dengan minumracun karena tuduhan telah merombak dasar-dasar etikamasyarakat Yunani kuno serta tidak percaya kepada dewa-dewayang disembah masyarakat.
   2.) Plato (427-347 SM)
Ajaran filsafatnya disebut filsafat idea. Ia menulis banyak buku,salah satunya berjudul Republica. Dalam buku tersebut diuraikantentang kebahagiaan hidup yang dapat dicapai bila manusia bekerjadengan wataknya dan wanita diangkat derajatnya. Plato jugamendirikan pusat pendidikan bernama Academus.
3.) Aristoteles (384-322 SM)
Ia adalah murid Plato, merupakan ahli di bidang biologi dan ketatanegaraan. Karyanya yang terkenal antara lain Klasifikasi Floradan Fauna di Kepulauan Aegeia. Di bidang ketatnegaraan, iaberpendapat bahwa sistem pemerintahan yang baik adalah republik.Pemerintahan yang baik mengutamakan kebahagiaan sebesar-besarnya untuk seluruh rakyat. Aristoteles adalah pendiri pusatpendidikan bernama Peripatetis. Salah seorang muridnya ialahAlexandar Agung, raja Macedonia.

H.        Kepercayaan
1)  Politheis,bangsa Yunani memuja dewa-dewa Gunung Olimpus ,yang selalu mencampuri kehidupan manusia.Dewa-dawa olimpus tersebut adalah :Zeus( kepala dewa,dewa langit dan dewa Guntur),Hera (istri Zeus),Poseidon(dewa laut),Athena (dewa kebijaksanaan),Ares (dewa perang),Aphrodite (dewa percintaan).
2)  Pemujaan dalam upacara misteri(rahasia),misalnya upacara misteri di Eleusis untuk memuja demater(perkawinan Zeus dangan Demater)
3)  Percaya kepada ramalan (oracle) dari dewa Apollo di Delphi. Orang Yunani percaya bahwa ada dewa – dewi yang bertubuh besar dan tidak dapat mati yang mempunyai keluarga yang saling berebutkekuasaan.juga ada hero yaitu setengah dewa yang dapat mati.

I.          Dewa-Dewi Yunani
a)   Dewa Ares yaitu dewa perang.
b)   Dewi Artemis yaitu dewi perburuan.
c)   Dewa Hermes yaitu dewa perniagaan.
d)  Dewa Poseidon yaitu dewa laut.
e)   Dewa Apolo yaitu dewa kesenian dan matahari.
f)   Dewa Pallas Athena yaitu dewa keselamatan.
g)   Dewi Aprhodite yaitu dewi kecantikan.

J.         Peninggalan Budaya
1) Seni bangunnan dan seni pahat
Pada umumya karya seni bangunan dan seni pahat diciptakan sebagai tanda pengabdian terhadap dewa-dewa. Pada zaman itu, banya kuil yang dibangun, namun yang sering dijumpai antara lain,  Kuil Parthenon dan Kuil Erechtheum. Juga dibuat arca-arca yang indah baik arca dewa maupun tokoh terkenal.

2)        Seni sastra
       Hasil kesusastraan pada umunya ditulis untuk memuliakan para pahlawan yang telah gugur. Penulis bangsa yunani yang terkenal yaitu  Homerus. Hasil karyanya yang dianggap baik dalam kesusastraan adalah kitab Illyas dan Odyssea. Pada zaman ini ada juga penulis sejarah yang terkenal yaitu, Herodotus dan Thucydiades.

3) Filsafat
        Orang yunani pandai menyusun, menciptakan ilmu filsafat yang meliputi, ilmu pikir (logica), ilmu alam (fisika), ilmu kesusilaan (ethika), dan ilmu negara politica. 

4) Ilmu Pengetahuan
       Bangsa yunani merupakan peletak dasar ilmu pengetahuan. Kemajuan bangsa yunani dalam ilmu pengetahuandapat dilihat dari contoh berikut,
·     Bangsa yunani sudah mengetahui bahwa bumi itu bulat dan berputar disekeliling porosnya.
·  Phytagoras menemukan dalam sebuah segitiga sisku-siku, kedua jumlah kuadrat sisi siku-sikunya sama dengan kuadrat sisi miring.
·         Hypocrates dapat dianggapa sebagai pelopor ilmu kedokteran. Salah satu warisan yang besar dari Hypocrates ialah sumpah yang diucapkan sebagai dokter. Sumpah itu menjadi dasar pegangan bagi para ahli kesehatan sampai sekarang.


        Charisma Bella Kisara